UPS adalah singkatan dari Uninterruptible Power Supply. UPS merupakan perangkat elektronik yang menyediakan daya cadangan ketika sumber listrik utama mati atau mengalami gangguan.
Perangkat UPS terdiri dari baterai dan inverter yang mengubah daya DC menjadi daya AC untuk perangkat yang terhubung. Perubahan daya tersebut dapat mengatur tegangan dan melindungi perangkat dari lonjakan arus, ketidak stabilan daya, dan penurunan tegangan. UPS juga dapat menyaring daya input dan memasok daya yang stabil ke perangkat.
Untuk komputer, UPS menyediakan sumber daya cadangan stabil yang dapat membuat sistem tetap berjalan selama beberapa menit selama pemadaman listrik, memberi anda cukup waktu untuk menyimpan pekerjaan dan mematikan komputer dengan aman. Ini juga dapat melindungi komputer anda dari kerusakan akibat fluktuasi daya yang dapat menyebabkan kerusakan hardware, kehilangan data, atau data yang korup. UPS adalah komponen penting bagi bisnis dan individu yang mengandalkan peralatan elektronik untuk beroperasi dalam sehari-hari, dan setiap gangguan daya dapat mengakibatkan hambatan waktu atau kehilangan data yang sangat berharga. Dengan UPS, anda dapat memastikan pasokan daya terus menerus terjadi, mengurangi hambatan waktu, dan mengamankan investasi anda pada perangkat.
Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih UPS untuk komputer atau peralatan elektronik lainnya.
- Kapasitas Daya: Anda harus memilih UPS dengan kapasitas yang dapat menangani kebutuhan daya peralatan anda. Pastikan UPS memiliki daya yang cukup untuk menyuplai peralatan dan juga memberikan tenggat waktu selama beberapa menit tambahan selama pemadaman listrik.
- Baterai Cadangan: Carilah UPS dengan baterai cadangan yang dapat menyediakan waktu yang cukup untuk menyimpan pekerjaan anda dan mematikan komputer dengan aman selama pemadaman terjadi.
- Proteksi Lonjakan Arus: Pastikan UPS memiliki fitur proteksi lonjakan arus yang dapat melindungi peralatan anda dari lonjakan arus, ketidak stabilan daya, dan fluktuasi voltase.
- Monitoring dan Manajemen: Carilah UPS yang memiliki fitur monitoring dan manajemen, termasuk peringatan, status baterai, dan pemantauan penggunaan daya, yang dapat membantu anda melacak penggunaan daya dan mengoptimalkan UPS.