• For Rent
  • Custom project inquiry
0 Items

Hal yang perlu diperhatikan saat memilih headphone gaming

woman wearing white and black headphones

 

Di bawah ini adalah beberapa aspek yang lebih mendetail sebagai bahan pertimbangan saat memilih headset gaming:

 

Ukuran Earcup

Ukuran earcup memiliki dampak besar pada kenyamanan dan noise isolation sebuah headset. Earcup yang lebih besar dapat terasa lebih nyaman, tapi earcup yang lebih kecil juga lebih portabel. Ada empat jenis utama ukuran earcup untuk headphone: circumaural/over-ear, on-ear, in-ear, dan earbud.

  • Circumaural/Over-Ear: Circumaural headphone, juga dikenal sebagai over-ear headphone, memiliki penutup telinga yang menutupi seluruh bagian telinga. Jenis ini biasanya yang paling nyaman dan menawarkan noise isolation terbaik, hal itu membuatnya jadi pilihan yang bagus untuk bermain game dan aktivitas lain di mana anda ingin merasakan audio yang imersif.

 

  • On-Ear: Headphone on-ear memiliki penutup telinga yang lebih kecil yang disematkan di telinga alih-alih menutupinya. Jenis ini biasanya kurang nyaman dibandingkan headphone over-ear, tapi tetap memberikan kualitas suara dan noise isolation yang baik. Headphone on-ear bisa menjadi pilihan yang bagus untuk para gamer yang menginginkan opsi portabel atau bagi orang yang tidak suka telinganya tertutup sepenuhnya.

 

  • In-Ear: Headphone in-ear, juga dikenal sebagai earbud, dimasukkan langsung ke lubang telinga. Jenis ini adalah jenis headphone yang paling portabel dan menawarkan noise isolation yang baik, tapi jenis ini mungkin tidak nyaman bagi sebagian orang. Headphone in-ear adalah pilihan yang bagus bagi mobile gaming atau bagi mereka yang harus tetap mendengar suara keadaan sekitar saat bermain game.

 

  • Earbud: Earbud adalah jenis headphone in-ear yang berada di luar lubang telinga. Jenis ini biasanya lebih murah dan lebih portabel daripada headphone in-ear, tapi menawarkan noise isolation yang lebih minim dan kualitas suara yang lebih rendah. Earbud bisa menjadi pilihan yang bagus untuk bermain game kasual atau bagi mereka yang tidak ingin menghabiskan banyak uang untuk membeli headset gaming.

Mikrofon

Headset gaming yang bagus harus memiliki mikrofon yang jelas dan dapat diatur. Pertimbangkan jenis mikrofon (boom, in-line, atau bawaan headphone) dan sensitivitas serta kemampuan noise cancellingnya.
  • Mikrofon Boom: Mikrofon boom adalah komponen terpisah yang memanjang dari headset dan dapat diatur posisinya. Mikrofon boom biasanya paling serbaguna dan menawarkan kualitas suara terbaik. Jenis ini adalah pilihan yang bagus untuk gamer serius yang menginginkan kualitas audio terbaik.

 

  • Mikrofon In-Line: Mikrofon in-line biasanya terpasang pada kabel headset dan dapat disesuaikan ke posisi yang diinginkan. Mikrofon in-line lebih kurang fleksibel jika dibandingkan mikrofon boom, tapi tetap menawarkan kualitas suara yang baik. Jenis ini adalah pilihan yang bagus untuk para gamer yang menginginkan opsi portabel.

 

  • Mikrofon Integrated: Mikrofon integrated adalah mikrofon yang terpasang di headset, biasanya di salah satu penutup telinga. Mikrofon integrated adalah jenis mikrofon yang paling tidak serbaguna, tapi masih mampu menghasilkan audio yang jernih. Jenis ini adalah pilihan yang bagus untuk para gamer yang menginginkan headset yang praktis dan sederhana tidak seperti mikrofon boom yang terpisah dan agak merepotkan.

Konektivitas

Headset gaming dapat dihubungkan ke perangkat game anda dengan beberapa cara, termasuk kabel (USB atau 3.5mm), atau nirkabel (Bluetooth atau Wi-Fi). Pertimbangkan jenis konektivitas mana yang terbaik bagi kebutuhan anda.
  • Konektivitas Kabel: Headset gaming kabel terhubung ke perangkat game menggunakan kabel. Headset berkabel biasanya menawarkan kualitas audio terbaik dan memiliki latensi terendah, hal ini membuatnya lebih ideal ketika memainkan game yang serius. Jenis ini juga umumnya lebih terjangkau daripada headset wireless dan Bluetooth.

 

  • Konektivitas Wireless: Headset gaming wireless menggunakan koneksi wireless untuk terhubung ke perangkat game. Jenis ini akan terasa lebih nyaman karena tidak terhubung langsung ke perangkat, memungkinkan mobilitas yang lebih besar bagi pengguna. Namun, konektivitas wireless terkadang dapat mengakibatkan delay atau audio latency, yang dapat menjadi masalah bagi game yang cepat. Headset gaming wireless juga lebih mahal daripada jenis berkabel.

 

  • Konektivitas Bluetooth: Headset gaming Bluetooth menggunakan teknologi Bluetooth untuk terhubung ke perangkat game. Konektivitas Bluetooth umumnya merupakan pilihan yang paling nyaman dan serbaguna, karena memungkinkan headset untuk terhubung ke beberapa perangkat. Namun, konektivitas Bluetooth juga dapat menyebabkan delay atau audio latency, dan kualitas audionya mungkin tidak sebaik headset kabel atau wireless.

Suara Surround

Cari headset dengan dukungan suara surround 7.1 atau 5.1. Suara surround memungkinkan anda mendengar langkah kaki atau tembakan dari arah yang berbeda, yang memberi anda keunggulan kompetitif dalam game FPS. Hal itu juga dapat menciptakan suasana yang lebih imersif dalam game RPG, membuat anda dapat lebih baik membedakan suara yang berbeda di sekitar anda dan menambah sensasi permainan secara keseluruhan. Ada dua jenis utama teknologi suara surround di headset gaming: Virtual Surround dan True Surround.
  • Virtual Surround menggunakan pemrosesan software untuk menciptakan sensasi suara surround dari sebuah headphone stereo. Meskipun Virtual Surround dapat menawarkan kualitas suara surround yang baik, namun suaranya tidak seakurat True Surround.

 

  • True Surround menggunakan lebih dari satu driver di setiap earcup untuk menghasilkan suara dari arah yang berbeda, menciptakan sensasi suara surround yang lebih akurat dan imersif. True Surround biasanya dapat ditemukan di headset gaming kelas atas dan sangat meningkatkan sensasi saat bermain game.

Respons Frekuensi

Respons frekuensi mengacu pada rentang frekuensi audio yang dapat dihasilkan oleh headset. Respons frekuensi yang lebih luas dapat menghasilkan suara yang lebih baik dan lebih akurat.
Untuk headset gaming, ukuran driver 40mm atau di atasnya umumnya dianggap bagus. Ukuran driver yang lebih besar memberikan lebih banyak ruang bagi speaker untuk menghasilkan suara berkualitas tinggi, dan juga dapat menghasilkan bass yang lebih dalam dan bertenaga.

Noise Isolation

Noise Isolation mengacu pada seberapa baik headset memblokir suara eksternal. Ada dua jenis isolasi utama pada headphone dan headset: noise isolation pasif dan noise isolation aktif.
Noise Isolation Pasif:
  • Noise Isolation pasif mengacu pada desain fisik headphone atau headset yang menghalangi kebisingan eksternal. Hal ini dapat dicapai melalui penggunaan bahan tertentu seperti busa atau seal di sekitar penutup telinga yang dapat mencegah masuk atau keluarnya suara. Noise Isolation pasif adalah metode isolasi suara paling efektif untuk menghalangi suara frekuensi rendah, contohnya gemuruh mesin pesawat.

 

  • Active Noise Cancellation (ANC): Active Noise Cancellation menggunakan mikrofon dan perangkat elektronik untuk secara aktif meredam suara eksternal. Mikrofon headset menerima suara eksternal, dan perangkat elektronik menghasilkan gelombang suara yang berlawanan, proses itu secara efektif dapat meredam suara dari luar. Active Noise Cancellation paling efektif untuk memblokir suara frekuensi menengah hingga tinggi, seperti dengungan kipas atau kebisingan ruangan yang sedang ramai.
Saat memilih headset gaming, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi Anda. Faktor seperti kualitas audio, kenyamanan, dan kualitas mikrofon sangat penting untuk semua gamer, sedangkan faktor lain seperti fitur suara surround, jenis konektivitas, dan noise cancellation mungkin akan lebih relevan untuk sebagian gamer daripada yang lain.
Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan budget anda, karena headset gaming memiliki harga beragam dari yang terjangkau hingga model premium kelas atas.